
Kalinber39.com,Jambi -Latut Subroto wafat pada 21 Mei 2025 lalu kemudian disemayamkan beberapa hari dirumah duka Nirvana Jalan Karya Baru KM7 ruang C dan D Palembang. Setelah itu,Rabu 28 Mei 2025 pukul 10.00 wib makamkan di pemakaman Tionghoa Talang Kerikil Palembang.
aseng broto saat di kompirnasi media kaliber 39,lewat wa,,iya ayah saya di makamkan di pemakaman Talang Kerikil, "ungkap Aseng Broto anak kandung dari Latut Subroto
Menurut pria yang juga merupakan tokoh Tionghoa Masyarakat Jambi ini, dulu sebelum pindah ke Jambi keluarganya lama tinggal di Palembang tepatnya di kawasan Plaju.
"Meski sudah menetap di Jambi di Jalan HM Yusuf Nasri Kelurahan Wijaya Pura Jambi, tapi saya dan keluarga besar rutin pulang ke Palembang terutama pada saat Imlek dan Cap Go Meh ataupun saat ada ulang tahun Dewa di Kelenteng marga Liauw Palembang, "kata Aseng sambil menyebut kalau dirinya ada 12 bersaudara terdiri dari 9 laki-laki ( satu sudah wafat) dan 3 wanita.
Aseng juga mengucapkan banyak terimakasih kepada semua yang sudah datang untuk berbelasungkawa ataupun mengirim papan bunga. "Sekali lagi saya ucapkan banyak terimakasih, " ucapnya ramah.
di tempat yangbedah awak media wawancarai Joni,Devi toni dan Atik ketua dan pengurus yayasan sakti insani alam dan LSM cinta seni budaya dan pariwisata, mereka memberi keterangan tentang Aseng Broto selain dikenal sebagai sosok pengusaha sukses dan top di Jambi,Aseng Broto juga
sebagai pembina yayasan sakti insani alam dan lsm cinta seni budaya dan pariwisata, beliau juga tokoh agama yang aktif sebagai pengurus di beberapa kelenteng di provinsi Jambi.
kami dari Pemkot kota Jambi dan DPRD kota, komisi satu, turut berduka cita yang sedalam nya atas meninggalnya orang tua Aseng Broto,,,,Aseng Broto ada lah sahabat saya, beliau berjiwa sosial sangat tinggi tandas Ependi Alung .
( ELi )